GAMBARAN PERJALANAN “DP3MU” KEDEPAN

• Perlu untuk menyempurnakan keberadaan Anggota Pleno dengan menambah jumlah ‘Ulama dan Intellectual Muslim yang mampu mengadakan kebijakan pengembangan, dalam kepentingan melakukan reorientasi, antara lain:

01. Dari Orientasi Status menuju Orientasi Kompetensi.
02. Dari Orientasi Kwantitatif menuju Orientasi Kwalitatif.
03. Dari Orientasi Kekinian menuju Orientasi Masa Depan.

Dengan yang tersebut akan dapat memberikan gambaran-gambaran langkah yang menjadi masukan untuk suatu keputusan akhir yang sangat positif.

alUstadz. Muhammad Bardan Kindarto (Ketua DP3MU)

• Menurut petunjuk Al Qur-an, Allah telah menentukan peran ‘Ulama, karena ‘Ulama adalah sosok hamba Allah yang diberi kemampuan dalam memahami terhadap liputan “Kebutuhan Manusia”(:Human Wants), sebagaimana Rasulullah saw telah memberikan gambaran bahwa ‘Ulama itu adalah pemegang amanah Allah atas makhluqNya. (Qs. Fathir : 28 dan Qs. an Nur : 37). Dengan yang tersebut di atas, maka dalam semua program yang telah ditetapkan bersama dalam “DP3MU”, memerlukan pemahamannya tentang pengertian “Satu Bahasa” dalam membangkitkan rasa kepedulian para ‘Ulama terhadap sejarah serta penderitaan ummat.


• 
  
  Para ‘Ulama (-‘Ulama Intellect dan Intellectual ‘Ulama-), adalah hamba Allah yang diberi kemampuan untuk menjembatani manusia dalam menuju Kebenaran. Karena betapapun pesatnya kemajuan dunia yang telah berhasil digapainya,maka secara kenyataan akan terjadi, bahwa kaum intellectual yang selama ini mendewakan pemikiran (rasio) sebagai sumber ekspresinya, akan sampai kepada garis batas (klimaks) rasionya. Kemudian pada akhirnya pasti akan mengalami kebosanan dengan kelengkapannya, yang justru secara pasti akan menghantar kepada berbagai keruntuhan dan kehancuran. (Qs. ar Rum : 7 dan an Naml : 66).


• 
  
  Hal ini sebagai bukti nyata, bahwa Teknologi Modern yang direkayasa Barat selama ini ternyata telah menumbuhkan “proses dehumanissi”, yaitu hilangannya sifat-sifat kemanusiaan. Maka semua yang tergabung dalam “DP3MU” kiranya dapat mengupayakan “reformulasi” (merumuskan kembali), agar para tokoh Islam jangan hanya sekedar dapat mengumpulkan pendapat para ‘Ulama terdahulu, tetapi juga harus dituntut kemampuannya dalam menyelesaikan berbagai permasalahan ummat sekarang berdasarkan panduan Al Qur-an dan Al Hadits Shahih. Karena dalam kenyataan sekarang kondisi Ummat Islam pada umumnya sedang dalam penderitaan, akibat kehilangan kepercayaan dan arah intellectual.
  
  Maka dengan gambaran ringkas tersebut, akan merupakan suatu harapan bersama, kiranya kepada seluruh ikhwan yang tergabung dalam “DP3MU” yang sangat kami muliakan, akan dapat memaklumi, sehingga masing-masing dapat menyumbangkan pengalamannya dalam bentuk pola pandangan berdasarkan petunjuk Sunnah, guna merupakan masukan yang dapat kita laksanakan bersama kepentingan “li i’la i kalimatillah” melalui proses perjalanan pelaksanaan Mudzakarah ‘Ulama”, sesuai perintah Allah. Insya Allah.-
  
  
  Sekretariat Pusat “DP3MU”
  di Sumatera Selatan
  
  
  KETUA